Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Ekonomi & Makro

Lite

Adi Ahdiat 06/12/2024 17:27 WIB

URL telah disalin

Tantangan yang Dihadapi Perusahaan AS dalam Menerapkan Bisnis Berbasis Data (2024)*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Tantangan yang Dihadapi Perusahaan AS dalam Menerapkan Bisnis Berbasis Data (2024)*

Nama Data	Nilai
SDM/kultur perusahaan	77,6
Keterbatasan teknologi	23,4

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Tren data-driven atau pembuatan keputusan bisnis berbasis data meningkat di Amerika Serikat (AS). Namun, ada sejumlah tantangan dalam penerapannya.

Hal ini terlihat dari laporan Data and AI Executive Leadership Survey 2024 yang dirilis Wavestone, perusahaan konsultan bisnis multinasional.

(Baca: Tren Penggunaan Data untuk Inovasi Bisnis Meningkat di AS)

Wavestone menyurvei sekitar 100 perusahaan dalam daftar seribu korporasi terbesar di AS versi majalah Fortune, yang dikenal dengan Fortune 1000.

Beberapa contohnya adalah American Express, Berkshire Hathaway, Chubb, Mastercard, Bridgestone, Dell, General Motors, Hewlett-Packard, Pfizer, Unilever, Bloomberg, Facebook, sampai Universal Music Group.

Respondennya berasal dari kalangan eksekutif perusahaan yang bertanggung jawab di bidang data, teknologi, bisnis, pemasaran, dan lain-lainnya.

Sekitar 90% responden menjabat sebagai Chief Data Officer, Chief Data & Analytics Officer, atau Head of Data/Analytics/Artificial Intelligence.

Wavestone pun menemukan, 77,6% responden menilai tantangan utama menerapkan bisnis yang data-driven adalah kesiapan sumber daya manusia (SDM), organisasi, proses kerja, dan kultur perusahaan.

Sedangkan yang menghadapi tantangan teknologi hanya 23,4%.

"Faktor manusia masih menjadi hambatan untuk menerapkan data-driven," demikian dikutip dari laporan Wavestone.

"Namun, kemajuan sudah terjadi secara bertahap. Sebagian besar organisasi terus berjuang untuk menjadi data-driven dan membangun budaya penggunaan data di perusahaan mereka," lanjutnya.

(Baca: Ini Sektor Industri yang Banyak Gunakan AI untuk Pengembangan Produk)

Editor : Adi Ahdiat

Data Terkait

Deretan Konflik Terkait Sumber Daya Air di Indonesia

Konflik Sumber Daya Air Global Terus Melonjak hingga 2023

Tren Penggunaan Robot di Pabrik Terus Meningkat secara Global

Jumlah Investor Saham, Reksa Dana, dan SBN Tumbuh Pesat sampai 2022

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Indeks Manufaktur Indonesia Paling Cerah di ASEAN pada Februari 2025

Data Stories Terkini

Esok Hari Kelembapan Udara di Agam 79-97 Demografi 28/03/2025, 22:19 WIB

Cuaca Esok Hari di Kota Makassar, Suhu 24-29 °C Demografi 28/03/2025, 21:41 WIB

Waspada! Malam Ini Gunung Ibu Kembali Erupsi (Jumat, 28 Maret 2025) Demografi 28/03/2025, 21:37 WIB

13,44 Ribu Penduduk Nabire Berpendidikan Tinggi pada Desember 2024 Demografi 28/03/2025, 21:28 WIB

Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas bukan Angkatan Kerja Periode 2013-2024 Keuangan 28/03/2025, 19:19 WIB

Nilai Ekspor Barang Barang dari Mineral Bukanligam Provinsi Kalimantan Selatan Desember 2024 Perdagangan 28/03/2025, 19:08 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Tags

Data Terkait

Deretan Konflik Terkait Sumber Daya Air di Indonesia

Konflik Sumber Daya Air Global Terus Melonjak hingga 2023

Tren Penggunaan Robot di Pabrik Terus Meningkat secara Global

Jumlah Investor Saham, Reksa Dana, dan SBN Tumbuh Pesat sampai 2022

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Indeks Manufaktur Indonesia Paling Cerah di ASEAN pada Februari 2025

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Tembaga Pagi Hari Diperdagangkan US$5,11 /Pon (Jumat, 28 Maret 2025)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 16.572,6 per Dolar AS (Jumat, 28 Maret 2025)

Harga Timah Naik Menjadi US$35.150 per Ton per Kamis, 27 Maret 2025

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$16.275 /Ton (Kamis, 27 Maret 2025)

Harga Gas Alam Dunia Naik Menuju Level US$3,95 /Mmbtu (Kamis, 27 Maret 2025)

Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Tantangan Utama Menerapkan Bisnis Berbasis Data

Tags

Data Terkait

Deretan Konflik Terkait Sumber Daya Air di Indonesia

Konflik Sumber Daya Air Global Terus Melonjak hingga 2023

Tren Penggunaan Robot di Pabrik Terus Meningkat secara Global

Jumlah Investor Saham, Reksa Dana, dan SBN Tumbuh Pesat sampai 2022

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Indeks Manufaktur Indonesia Paling Cerah di ASEAN pada Februari 2025

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer

Harga Tembaga Pagi Hari Diperdagangkan US$5,11 /Pon (Jumat, 28 Maret 2025)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 16.572,6 per Dolar AS (Jumat, 28 Maret 2025)

Harga Timah Naik Menjadi US$35.150 per Ton per Kamis, 27 Maret 2025

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$16.275 /Ton (Kamis, 27 Maret 2025)

Harga Gas Alam Dunia Naik Menuju Level US$3,95 /Mmbtu (Kamis, 27 Maret 2025)