Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Abu Vulkanik 700 Meter dari Atas Puncak

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Sabtu (11/1/2025) pukul 23.05 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 96 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 700 meter di atas puncak atau 4.376 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut dan timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 126 detik.

(Baca: 10 Provinsi Paling Banyak Dilanda Banjir pada 2024)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 11 Januari 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 54 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 60-190 detik.

Kemudian, 5 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-8 milimeter dan lama gempa 14-54 detik serta 4 kali harmonik dengan amplitudo 2-15 milimeter dan lama gempa 134-382 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 248 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 158 kali letusan.

(Baca: Mayoritas Desa di Kawasan IKN Berisiko Banjir)