Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), indeks harga konsumen (IHK) transportasi di subkelompok jasa pengiriman barang secara nasional hanya naik 1,15% pada Juni 2022 dibanding Juni tahun sebelumnya (year on year/yoy).
Namun, ada beberapa wilayah yang mencatat kenaikan ongkos jasa pengiriman barang cukup besar, hingga tingkat inflasi tahunannya tercatat di atas rata-rata nasional.
IHK jasa pengiriman barang di Kabupaten Kudus mencatat kenaikan sebesar 10,35% (yoy) pada Juni 2022. Artinya ongkos jasa pengiriman barang di kabupaten ini mengalami kenaikan 10,35% dalam setahun terakhir. Kenaikan ini merupakan yang terbesar di antara 90 kabupaten/kota yang disurvei BPS.
Wilayah dengan kenaikan ongkos pengiriman barang terbesar berikutnya adalah Kotamobagu, yakni mencapai 9,01% (yoy). Diikuti Kota Banjarmasin yang naik 7,16% (yoy), Kota Banda Aceh naik 6,53% (yoy), dan Kota Bekasi naik 5,14% (yoy).
Setelahnya ada Kabupaten Luwuk dengan kenaikan ongkos jasa pengiriman barang sebesar 4,92% (yoy), Kota Palangka Raya naik 4,62% (yoy), Kabupaten Bulukumba naik 4,55% (yoy), Kota Singkawang naik 4,21% (yoy), serta Kabupaten Banyuwangi naik 4,2% (yoy).
(Baca: Harga BBM Naik, Inflasi Transportasi Capai 5,45% (YoY) pada Juni 2022)