Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo memperkirakan penyerapan program dana desa pada 2018 mencapai 99% dari yang dialokasikan sebesar Rp 60 triliun. Penyerapan dana desa pada 2016 mencapai 82,72%, kemudian naik menjadi 97,65% pada 2016 dan kembali naik menjadi 98,54% pada 2017.
Dalam empat tahun, alokasi dana desa mencapai Rp 187 triliun dengan penyerapan diperkirakan mencapai Rp 181 triliun hingga akhir 2018. Untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat, dana desa telah digunakan untuk membangun jalan desa sepanjang 159 ribu km, jembatan 1.028 ribu meter, tambahan perahu 4.711 unit. Selain itu, dana desa juga telah membiayai 14.770 unit kegiatan BUMN Desa (BUMDes), 6.932 unit pasar desa dan lainnya.
(Databoks:Provinsi dengan Kucuran Dana Desa Tertinggi 2016)
Pengucuran dana desa yang dilakukan pada pemerintahan Joko Widodo mampu mengurangi jumlah penduduk miskin perdesaan sebesar 1,57 juta jiwa menjadi 15,8 juta jiwa pada Maret 2018 dari 17,94 juta jiwa pada September 2014. Menyusutnya jumlah penduduk miskin tersebut membuat angka kemiskinan penduduk perdesaan juga turun menjadi 13,2% pada Maret 2018 dari posisi September 2014 sebesar 13,76%.