Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Toli Toli, pada 2024 tercatat Rp11,07 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 3,32% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp10,37 juta .
Meskipun demikian menurut data historisnya, dibandingkan dengan masa setelah pandemi covid, pertumbuhan di wilayah ini terlihat tidak lebih baik karena mencatatkan pertumbuhan yang lebih rendah.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 241,22 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp47.349 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 272.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Toli Toli merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2024 lalu dengan nilai mencapai Rp4,35 jutajuta. PDRB ini tumbuh 1,61% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp4,06 jutajuta.
Selanjutnya sektor kedua untuk PDRB terbesar di Kabupaten Toli Toli ini adalah sektor konstruksi tumbuh 4,47% menjadi Rp1,39 jutajuta, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor diurutan ketiga dengan PDRB Rp1,17 jutajuta (6,77%).
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah informasi dan komunikasi dengan PDRB Rp567,52 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Toli Toli pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Toli Toli ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 40,14%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor konstruksi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, dan sektor informasi dan komunikasi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,Sektor Jasa Perusahaan dan Sektor Pengadaan Listrik dan Gas.