Harga-harga komponen penyumbang inflasi peralatan rumah tangga di Kota Denpasar pada Juni kemarin mencapai 0,3%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,8%. Di antara 10 kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga menyumbang 0,13% inflasi daerah ini.
(Baca: Pengeluaran Penduduk Kabupaten Pegunungan Arfak untuk Membeli Teh Celup Rp1.201,18 per Kapita per Minggu)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga di Kota Denpasar berada di level 105,85 pada Juni 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 105,53.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga telah turun 12.83% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kota Denpasar telah mengalami pertumbuhan -1,1% (year to date/ytd).
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan ketiga.
(Baca: Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kota Metro Bulan Juni Naik 0,68%)
Berikut ini inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga yang di ukur BPS per Juni di Kota Denpasar :
- Kelompok barang dan layanan untuk pemeliharaan rumah tangga rutin 0,02%
- Kelompok peralatan rumah tangga 0,3%
- Kelompok barang pecah belah dan peralatan makan minum 0,29%
- Kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,13%
- Kelompok tekstil rumah tangga 0,84%
Dibandingkan dengan 91 kabupaten/kota lain, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 0,03% dengan IHK sebesar 99,69 dan terendah terjadi di Kota Metro sebesar 1,29% dengan IHK sebesar 104,03. Sementara untuk Kota Denpasar ini menempati urutan 29.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi pada Juni 2024:
- Kabupaten Sumbawa 1,66%
- Kabupaten Bandung 1,64%
- Kota Lhokseumawe 1,54%
- Kota Metro 1,29%
- Kota Madiun 1,01%
- Kabupaten Nunukan 0,96%
- Kabupaten Berau 0,88%
- Kabupaten Bungo 0,79%
- Kota Tasikmalaya 0,78%
- Kabupaten Ngada 0,77%