Gunung Dukono Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Abu 500 Meter dari Atas Puncak

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Minggu (15/6/2025) pukul 06.09 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 30 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak (1.587 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu hingga hitam dengan intensitas sedang ke arah utara. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: Titik Panas Karhutla di Sumsel Bertambah pada Pertengahan Oktober 2023)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 15 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 194 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 31,21-140,5 detik.

Kemudian, 8 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 10-34 milimeter s-p 17,21-38,22 detik dan lama gempa 61,13-98,01 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-4 milimeter dominan 2 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.360 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.834 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 282 kali.

(Baca: Akibat Karhutla, ISPA Kalimantan Selatan Capai 189 Ribu Kasus per September 2023)