Waspada! Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi (Minggu, 16 Maret 2025)

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (16/3/2025) pukul 06.17 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 37 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak atau 2.584 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 5,9 milimeter dan durasi 216 detik.

(Baca: Gempa Bumi hingga Kekeringan, Ini Bencana Alam yang Sering Terjadi di Indonesia hingga Pertengahan 2023)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 16 Maret 2025 pukul 00.00-06.00 WITA menunjukkan terjadi 1 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 7,4 milimeter dan lama gempa 50 detik.

Kemudian, 5 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4,4 milimeter dan lama gempa 53-133 detik serta 1 kali harmonik dengan amplitudo 2,9 milimeter dan lama gempa 105 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.210 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.017 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 190 kali.

(Baca: 10 Negara dengan Gempa Bumi Terbanyak 2023, Indonesia Pertama)