Waspada! Malam Ini Gunung Dukono Kembali Erupsi (Sabtu, 16 Agustus 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Sabtu (16/8/2025) pukul 21.11 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 5 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak atau 1.587 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Ini Bencana Alam Paling Banyak di Indonesia sampai Awal September 2023)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 16 Agustus 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 1 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 7 milimeter dan lama gempa 37,49 detik.
Kemudian, 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 20 milimeter s-p 0,37 detik dan lama gempa 10,98 detik serta 2 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 7 milimeter s-p 7,91-9,52 detik dan lama gempa 38,58-43,49 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.642 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.264 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 475 kali.
(Baca: Ada 2 Ribu Bencana Alam di Indonesia pada 2024, Banjir Mendominasi)