Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, prevalensi ketidakcukupan pangan (Prevalence of Undernourishment/PoU) di Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan mencapai 26,1% pada 2023.
Angka tersebut naik 5,95% dari tahun sebelumnya sebesar 20,15%, sedangkan dalam 5 tahun terakhir turun 20,5%.
Rata-rata PoU Indonesia sebesar 8,53% pada 2023. Berarti, PoU di Kabupaten Mamberamo Tengah lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata nasional.
Menurut Badan Pangan Nasional (Bapanas), PoU merupakan suatu kondisi seseorang, secara regular, mengkonsumsi jumlah makanan yang tidak cukup untuk memenuhi energi yang dibutuhkan untuk hidup normal, aktif, dan sehat. Indikator tersebut dapat digunakan sebagai alat untuk melihat kondisi kerawanan pangan dan gizi.
Ini artinya, penduduk di Kabupaten Mamberamo Tengah yang mengkonsumsi makanan, tetapi kebutuhan energinya kurang, tidak sampai 26,1% dari total penduduk.
Dibandingkan dengan 7 kabupaten/kota lain di Provinsi Papua Pegunungan, PoU di Kabupaten Mamberamo Tengah ada di urutan ke-5. Wilayah dengan PoU terendah (urutan teratas) yakni Kabupaten Yalimo (17,94%) dan tertinggi (urutan terakhir) yakni Kabupaten Yahukimo (56,8%).
Berikut ini daftar PoU terendah di seluruh kabupaten/kota Provinsi Papua Pegunungan pada 2023.
- Kabupaten Yalimo: 17,94%
- Kabupaten Lanny Jaya: 20,07%
- Kabupaten Nduga: 20,68%
- Kabupaten Pegunungan Bintang: 25,43%
- Kabupaten Mamberamo Tengah: 26,1%
- Kabupaten Jayawijaya: 30,07%
- Kabupaten Tolikara: 51,68%
- Kabupaten Yahukimo: 56,8%
(Baca: Update 2023: Garis Kemiskinan Non Makanan Perkotaan Kep. Riau Rp249,44 Ribu /Kapita/Bulan)