- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Jumlah perceraian di Maluku tercatat 19 kasus data per 2024. Angka ini mengalami kenaikan. Adapun pertumbuhan selama lima tahun terakhir, tercatat cukup tinggi di angka 44,65%.
(Baca: Tingkat Pengangguran Terbuka Periode 2016-2023)
Secara historis, kenaikan jumlah perceraian tahun ini mencatatkan pertumbuhan angka lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Adapun rekam jejak tujuh tahun terakhir, Provinsi ini pernah mencatatkan pertumbuhan tertinggi hingga di atas 166.67% yang terjadi pada tahun 2021. Sedangkan pertumbuhan terendahnya pernah terjadi pada 2020 di angka -66.67%.
(Baca: PDRB ADHB per Kapita Kabupaten Sarmi Rp.88,76 Juta Data per 2024)
Dibandingkan dengan 34 provinsi lainnya, data terbaru yang dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada Desember 2024 menempatkan provinsi Maluku di urutan 33 nasional.
Berikut ini sepuluh provinsi dengan jumlah perceraian dari urutan yang terbesar secara nasional pada 2024 yakni :
- Indonesia 100,2 ribu kasus
- Jawa Barat 33,26 ribu kasus
- Jawa Timur 32,85 ribu kasus
- Jawa Tengah 21,83 ribu kasus
- Banten 2.535 kasus
- Lampung 2.168 kasus
- DKI Jakarta 1.881 kasus
- Sumatera Selatan 778 kasus
- DI Yogyakarta 637 kasus
- Kalimantan Timur 487 kasus