Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Abu Vulkanik Sekitar 1.000 Meter
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Senin (8/12/2025) pukul 21.24 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 9 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak (4.676 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 182 detik.
(Baca: Kualitas Udara di Bangladesh Paling Buruk se-Dunia, Bagaimana Indonesia?)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 8 Desember 2025 pukul 12.00-18.00 WIB menunjukkan terjadi 43 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 58-160 detik.
Kemudian, 6 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-5 mm dan lama gempa 23-48 detik serta 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5 milimeter dan lama gempa 58 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 7.264 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.987 kali letusan.
(Baca: Bukan Jakarta, Inilah Daerah dengan Kualitas Udara Terburuk di Indonesia (Rabu, 7 Juni 2023))