Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, Papua Pegunungan menjadi provinsi dengan skor Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) tertinggi nasional, yaitu mencapai 249,12 poin pada 2024.
"Semakin tinggi angka IKK di suatu daerah maka semakin tinggi pula biaya yang diperlukan untuk mendirikan sebuah bangunan di daerah tersebut," tulis BPS dalam laporannya.
BPS menghitung IKK menggunakan tiga jenis data penimbang. Pertama, data realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pembentukan Barang Modal Bangunan yang digunakan untuk menghitung power purchasing parity (PPP) proyek.
Kedua, data dari Bill of Quantity (BoQ) kegiatan proyek yang sudah selesai. Adapun penimbang ini digunakan untuk menghitung PPP Jenis Bangunan dan dari PPP Sistem.
Terakhir, data yang berasal dari dari Buku Analisa Harga Satuan Pekerjaan Kementerian PUPR berdasarkan Peraturan Menteri PUPR No. 1 Tahun 2022 yang digunakan untuk menghitung nilai komponen dari harga material dan upah jasa konstruksi.
"IKK tahun 2024 menggunakan data harga komoditas konstruksi, sewa alat berat dan upah jasa konstruksi yang dikumpulkan dalam 4 periode pencacahan yaitu Juli 2023, Oktober 2023, Januari 2024, dan April 2024," tulis BPS.
Lalu data yang dikumpulkan itu dibandingkan dengan kota acuan IKK 2024 terpilih yaitu Kota Banjarmasin. Wilayah ini dipilih karena memiliki indeks mendekati rata-rata nasional dengan mempertimbangkan kelengkapan sumber data.
Dengan metode tersebut, angka IKK Papua Pegunungan yang sebesar 249,12 poin menunjukkan bahwa harga konstruksi bangunan di daerah tersebut lebih mahal 149,12% dibanding Kota Banjarmasin.
Sementara, Lampung memiliki angka IKK terendah, yaitu hanya 89,12 poin pada 2024. Artinya, harga konstruksi bangunan di Lampung lebih murah 10,88% dibandingkan dengan kota acuan.
Berikut daftar 10 provinsi dengan angka IKK tertinggi nasional 2024:
- Papua Pegunungan: 249,12 poin
- Papua Tengah: 209,28 poin
- Papua Selatan: 142,98 poin
- Papua: 134,96 poin
- Papua Barat: 124,71 poin
- Papua Barat Daya: 122,21 poin
- Kalimantan Timur: 118,3 poin
- DKI Jakarta: 114,79 poin
- Maluku Utara: 114,09 poin
- Kepulauan Riau: 111,94 poin
Sementara, berikut 10 provinsi dengan angka IKK terendah nasional 2024:
- Lampung: 89,12 poin
- Sumatera Selatan: 90,62 poin
- Sulawesi Barat: 91,63 poin
- Sulawesi Tengah: 91,82 poin
- NTT: 92,42 poin
- Sumatera Barat: 93,06 poin
- Banten: 94,18 poin
- Bengkulu: 94,2 poin
- Sulawesi Tenggara: 94,71 poin
- Jambi: 95,32 poin.
(Baca: Pertumbuhan Sektor Konstruksi Indonesia Melambat pada 2022)