Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kasus kriminal penipuan, penggelapan, dan korupsi menunjukkan tren menurun dalam periode 2016 - 2020. Pada 2020, jumlah kasus ini mencapai 37.097 kasus.
Jumlah kasus terus menurun tiap tahunnya. Jumlah kasus tercatat sebesar 49.198 kasus pada 2016. Pada 2017, jumlah kasus turun 3,2% menjadi 47.594 kasus.
Jumlah kasus turun lagi 7,9% menjadi 43.852 kasus pada 2018, lalu berkurang 10,3% menjadi 39.320 kasus pada 2019. Pada 2020, jumlah kasus turun 5,4% menjadi 37.097 kasus.
Jika dilihat dari 2016 - 2020, jumlah kasus penipuan, penggelapan, dan korupsi tercatat turun 24,6% dari 49.198 kasus menjadi 37.097 kasus.
Sumatera Utara menjadi provinsi dengan kasus penipuan, penggelapan, dan korupsi tertinggi dengan 5.562 kasus. Polda Metro Jaya di peringkat kedua dengan 4.595 kasus.
(Baca: Tingkat Kriminalitas Papua Barat Tertinggi se-Indonesia pada 2020)