145 Titik Panas Terdeteksi di Indonesia Dalam 24 Jam Terakhir (Selasa, 2 Desember 2025)

1
Irfan Fadhlurrahman 02/12/2025 11:12 WIB
Image Loader
Memuat...
10 Provinsi dengan Jumlah Titik Panas Terbanyak di Indonesia 24 Jam Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berdasarkan sistem pemantauan kebakaran hutan dan lahan SiPongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pemantauan 24 jam terakhir menunjukkan ada 145 titik panas (hotspot) terdeteksi di Indonesia. Jumlah titik panas ini berkurang 45 titik dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Data tersebut merupakan hasil pencitraan satelit Terra/Aqua, SNPP, dan NOAA yang diakses pada Selasa (2/12/2025) pukul 11.12 WIB. Dari 145 titik panas terdeteksi, 1 titik dengan tingkat kepercayaan hotspot tinggi dan 144 titik skala sedang.

Tingkat kepercayaan hotspot terbagi menjadi 3 skala. Skala rendah memiliki rentang 0 - 29, skala sedang 30 - 79, dan skala tinggi 80 - 100. Semakin tinggi tingkat kepercayaan hotspot, semakin tinggi juga kemungkinan wilayah tertentu terjadi kebakaran hutan dan lahan.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)

Titik panas terdeteksi paling banyak berada di Sulawesi Tenggara sebanyak 27 titik. Maluku Utara menempati posisi kedua jumlah titik panas terbanyak dengan 24 titik. Jawa Timur berada di posisi ketiga sebanyak 23 titik panas.

Sebanyak 15 titik panas terdeteksi di Papua Tengah, Kalimantan Timur menyusul dengan 14 titik panas, serta Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah masing-masing memiliki 8 dan 7 titik panas terdeteksi.

Titik panas merupakan titik koordinat suatu daerah yang memiliki temperatur permukaan lebih tinggi dibandingkan sekitarnya, dan bukan jumlah kejadian kebakaran hutan dan lahan.

Namun, banyaknya jumlah titik panas dan bergerombol pada suatu wilayah mengindikasikan adanya kejadian kebakaran hutan dan lahan. Artinya, data titik panas hasil deteksi satelit penginderaan jauh masih paling efektif dalam memantau kebakaran hutan dan lahan untuk wilayah yang luas.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Data Populer

Loading...