Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Jumat, 17 Mei 2024)

Irfan Fadhlurrahman 17/05/2024 19:30 WIB

Bagikan URL telah disalin

Memuat...

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Jumat (17/5) pukul 19.26 WIB. Dalam sepekan terakhir, gunung api aktif terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama.

7 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Erupsi Terbanyak (1 Januari 2024 - 17 Mei 2024)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Jumat, 17 Mei 2024)

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

7 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Erupsi Terbanyak (1 Januari 2024 - 17 Mei 2024)

Unduh

Sumber

A Kecil
A Sedang
A Besar

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Jumat (17/5/2024) pukul 19.26 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 19 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 17 Mei 2024 pukul 12.00-18.00 WIB menunjukkan terjadi 12 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-23 milimeter dan lama gempa 59-119 detik. Kemudian, 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3 milimeter dan lama gempa 32 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 710 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 253 kali letusan.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)