Gunung Ibu di Maluku Utara kembali erupsi pada Rabu (25/9/2024) pukul 11.20 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ibu sudah erupsi 49 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi 49 detik.
(Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 4.5 M Guncang 14 Km Utara Dari San Carlos,)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ibu di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 25 September 2024 pukul 00.00-06.00 WIT menunjukkan terjadi 18 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 16-28 milimeter dan lama gempa 41-70 detik.
Kemudian, 17 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-18 milimeter dan lama gempa 25-45 detik serta 1 kali harmonik dengan amplitudo 3 milimeter dan lama gempa 45 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 4.054 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi dengan 1.690 kali letusan.
(Baca: 10 Negara dengan Gempa Bumi Terbanyak 2023, Indonesia Pertama)