Bulan Januari, Inflasi Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kota Pangkal Pinang 0,29%


Nama Data | Nilai |
---|---|
perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah | -13,91 |
rekreasi, olahraga dan budaya | 0,02 |
informasi, komunikasi dan jasa keuangan | 0,14 |
transportasi | 0,57 |
pakaian dan alas kaki | 0,65 |
perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga | 0,81 |
pendidikan | 0,85 |
perawatan pribadi dan jasa lainnya | 2,54 |
makanan, minuman dan tembakau | 2,72 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Pengeluaran pemeliharaan, perbaikan dan keamanan di Kota Pangkal Pinang pada Januari lalu sebesar 0,29%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,35%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah menyumbang -13.91% inflasi di Kota Pangkal Pinang.
(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Azerbaijan pada 2023)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah di Kota Pangkal Pinang berada di level 99,87 pada Januari 2025, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 99,58.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah telah turun 0,22% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, pengeluaran di Kota Pangkal Pinang telah mengalami pertumbuhan 0% (year to date/ytd).
(Baca: Nilai Ekspor SITC Sepatu dan Peralatan Kaki Lainnya Provinsi DKI Jakarta Periode Mei-November 2024)
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan sembilan.
Berikut ini inflasi subkelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah yang di ukur BPS per Januari di Kota Pangkal Pinang :
- Kelompok listrik dan bahan bakar rumah tangga -34.63%
- Kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah -13.91%
- Kelompok pemeliharaan, perbaikan dan keamanan 0,29%
Dibandingkan dengan 111 kabupaten/kota lain, inflasi perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,2% dengan IHK sebesar 103.96 dan terendah terjadi di Kabupaten Minahasa Utara sebesar 0,13% dengan IHK sebesar 104,09. Sementara untuk Kota Pangkal Pinang ini menempati urutan 35.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tertinggi pada Januari 2025:
- Kota Balikpapan 5,05%
- Kota Pematang Siantar 4,75%
- Kabupaten Sorong 3,85%
- Kota Parepare 2,89%
- Tembilahan 2,76%
- Kabupaten Sorong Selatan 2,05%
- Timika 1,59%
- Watampone 1,59%
- Kota Semarang 1,47%
- Kabupaten Tabanan 1,24%