Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Pasaman Barat, pada 2023 tercatat Rp19,54 triliun. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,33% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp17,88 triliun .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat turun 1,34%.
(Baca: Inflasi Transportasi di Kabupaten Sumbawa Bulan November -0,34%)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 441,77 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp43.430 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 271.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Untuk urutan pertama adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2023 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp7,6 jutajuta. PDRB ini tumbuh 3,82%.
Di urutan kedua adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 5,24% menjadi Rp2,59 jutajuta kemudian diikuti oleh sektor industri pengolahan tumbuh 1,84% menjadi Rp2,58 jutajuta.
(Baca: Volume Ekspor SITC 42 Minyak dan Lemak Nabati Provinsi Riau Oktober 2024)
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah informasi dan komunikasi dengan PDRB Rp1,16 jutajuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Pasaman Barat pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Pasaman Barat ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 42,13%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor industri pengolahan, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor informasi dan komunikasi, dan sektor konstruksi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.