Harga-harga komponen penyumbang inflasi pengoperasian peralatan transportasi pribadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan pada November kemarin sebesar 0,52%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,12%. Di antara tujuh kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok transportasi menyumbang 0,37% inflasi daerah.
(Baca: Bulan November, Inflasi Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kabupaten Tanah Laut 0,05%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) transportasi di Kabupaten Timor Tengah Selatan berada di level 112,91 pada November 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 112,33.
Kabupaten kota ini merupakan wilayah baru yang menjadi basis perhitungan IHK 2024. Sebelumnya, mengacu pada IHK 2018, BPS hanya menghitung 90 kabupaten kota. Sedangkan, mulai 2024 dengan mengacu pada penggunaan tahun dasar 2022, IHK dihitung berdasarkan pola konsumsi hasil survei biaya hidup (SBH) di 150 Kabupaten/Kota tahun 2022 (2022=100).
Secara historis data inflasi wilayah ini baru tersaji mulai awal tahun 2024. Dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kabupaten Timor Tengah Selatan telah mengalami pertumbuhan 0,42% (year to date/ytd).
(Baca: Pengeluaran Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kabupaten Mukomuko Bulan November Naik 0,67%)
Hasil survei BPS, data per November 2024, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan ketiga di bandingkan sub kelompok lainnya.
Berikut ini inflasi subkelompok transportasi yang di ukur BPS per November di Kabupaten Timor Tengah Selatan :
- Kelompok transportasi 0,37%
- Kelompok pengoperasian peralatan transportasi pribadi 0,52%
Dibandingkan dengan 123 kabupaten/kota lain, inflasi transportasi tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,04% dengan IHK sebesar 111.47 dan terendah terjadi di Kabupaten Jayawijaya sebesar 0,1% dengan IHK sebesar 111.28. Sementara untuk Kabupaten Timor Tengah Selatan ini menempati urutan kedua.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok transportasi tertinggi pada November 2024:
- Kota Sorong 0,52%
- Kabupaten Timor Tengah Selatan 0,52%
- Kabupaten Mukomuko 0,47%
- Kabupaten Sukamara 0,46%
- Kabupaten Luwu Timur 0,41%
- Kota Palangkaraya 0,26%
- Kabupaten Halmahera Tengah 0,22%
- Kabupaten Ogan Komering Ilir 0,16%
- Kabupaten Mesuji 0,16%
- Kota Tangerang 0,15%