Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Nias Selatan, pada 2023 mencapai Rp8574,98 miliar. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 3,65% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp8014,5 miliar .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat mencapai 0,61%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 368,48 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp22.420 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 462.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Nias Selatan merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2023 lalu dengan nilai mencapai Rp3,83 triliun. PDRB ini tumbuh 2,72% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp3,62 triliun.
Kemudian sektor konstruksi tumbuh 4,66% menjadi Rp1,28 triliun, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor diurutan ketiga dengan PDRB Rp777,86 miliar (5,23%).
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah pertambangan dan penggalian dengan PDRB Rp491,55 miliar.
Distribusi PDRB di Kabupaten Nias Selatan pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Nias Selatan ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 46,72%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor konstruksi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, dan sektor pertambangan dan penggalian.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Industri Pengolahan,Sektor Jasa Lainnya,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas,Sektor Jasa Perusahaan dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.