Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Mataram pada Desember 2023, berkurang 1,25% menjadi 4,78% dibandingkan dengan Desember 2022. Sementara dibanding Desember 2021, tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga tercatat turun dari sebelumnya yang mencapai 5,19%.
(Baca: Prakiraan Cuaca di Mataram 30 Okt-08 Nov/24)
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam lima tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2020 sebesar 6,83% dan terendah pernah tercatat pada 2023 silam sebesar 4,78%.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 189 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Kayong Utara 3,04%)
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kota Mataram mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Sementara itu dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren turun. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 259,22 ribu pekerja kemudian jumlahnya mengalami penurunan menjadi 220,88 ribu pekerja pada tahun 2023.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kota Mataram dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 245,78 ribu pekerja, pada 2022 kemudian turun menjadi 240,37 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 210,33 ribu pekerja.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Mataram tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga turun di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,51 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 416.55 persen.
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Nusa Tenggara Barat pada 2023 yakni :
- Kota Mataram 4,78%
- Kota Bima 3,57%
- Kabupaten Sumbawa Barat 3,54%
- Kabupaten Lombok Barat 3,12%
- Kabupaten Sumbawa 2,79%
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Lombok Utara 1,4%
- Kabupaten Bima 2,15%
- Kabupaten Dompu 2,36%
- Kabupaten Lombok Timur 2,47%
- Kabupaten Lombok Tengah 2,78%