Jumlah pekerja di Kabupaten Buru dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 69.723 pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 72.647 pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 72.116 pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Kepulauan Mentawai 1,33%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, menurut catatan BPS, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Buru pada Desember 2023, berkurang 0,13% menjadi 4,86% dibandingkan dengan Desember 2022 . Sementara dibanding Desember 2021, tingkat pengangguran terbuka (TPT) naik karena sebelumnya tercatat 4,85%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Buru dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 73.280 pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 76.462 pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 75.799 pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 183 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Buru berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,19 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,56 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Buru:
Jumlah penduduk di Kabupaten Buru tercatat 141,36 ribu jiwa data per 2024. Angka ini bertambah dibanding 2023 dan lebih tinggi dibanding Desember 2021. Dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) wilayah ini tercatat lebih rendah. Adapun pertumbuhan lima tahun terakhir, tercatat diangka -0,33%.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi Maluku, jumlah penduduk Kabupaten Buru masuk dalam urutan lima besar, sementara jika dilihat menurut pulau, kabupaten/kota ini di urutan tujuh.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Manokwari 94.735 dan Angka Pengangguran 5,97%)
Jumlah penduduk menurut umur Kabupaten Buru dilihat dari kelompok umur, usia produktif tercatat 92.903 atau 65,72%, anak-anak 37.726 atau 26,69% dan 7,59% sisanya atau sebanyak 10.732 merupakan penduduk usia lanjut.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Buru pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 7,54 ribu jiwa (5,33%)
- Umur 5-9 tahun 14,74 ribu jiwa (10,43%)
- Umur 10-14 tahun 15,44 ribu jiwa (10,92%)
- Umur 15-19 tahun 14,74 ribu jiwa (10,43%)
- Umur 20-24 tahun 13,1 ribu jiwa (9,26%)
- Umur 25-29 tahun 12,16 ribu jiwa (8,6%)
- Umur 30-34 tahun 10,29 ribu jiwa (7,28%)
- Umur 35-39 tahun 10,46 ribu jiwa (7,4%)
- Umur 40-44 tahun 10,78 ribu jiwa (7,62%)
- Umur 45-49 tahun 8,78 ribu jiwa (6,21%)
- Umur 50-54 tahun 7,17 ribu jiwa (5,07%)
- Umur 55-59 tahun 5,42 ribu jiwa (3,84%)
- Umur 60-64 tahun 3,83 ribu jiwa (2,71%)
- Umur 65-69 tahun 2,52 ribu jiwa (1,78%)
- Umur 70-74 tahun 2,02 ribu jiwa (1,43%)
- Umur lebih dari 75 tahun 2,36 ribu jiwa (1,67%)