10,23% Penduduk di Kabupaten Tasikmalaya Masuk Kategori Miskin

1
Agus Dwi Darmawan 24/09/2024 08:14 WIB
Image Loader
Memuat...
Statistik Persentase Penduduk Miskin di Kabupaten Tasikmalaya 2015-2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Persentase penduduk miskin di Kabupaten Tasikmalaya, data per 30 November 2024 tercatat 10,23 persen. Jumlah ini turun 0,05 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang dilaporkan 10,28 persen.

Perkembangan persentase penduduk miskin dalam 10 tahun di Kabupaten Tasikmalaya dalam tren turun dari yang semula kemiskinan sebesar 11,99 persen menuju ke 10,23 persen.

(Baca: Harga Bawang Putih Ukuran sedang di 10 Provinsi Ini Paling Mahal (Selasa, 17 September 2024))

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), total penduduk pada 2024 lalu di kabupaten/kota ini berjumlah 1,97 juta jiwa.

(Baca: Jumlah NPL Bank Umum Lapangan Usaha Perantara Keuangan Tertinggi Ada di DKI Jakarta pada 2024)

Dibandingkan dengan wilayah lain di Jawa Barat, persentase penduduk miskin di kabupaten/kota ini berada di urutan tujuh dari 27 kabupaten/kota yang ada di provinsi Jawa Barat.

Wilayah lain dengan persentase penduduk miskin di provinsi Jawa Barat dari yang terbesar adalah Kabupaten Indramayu 11 persen dan Kabupaten Kuningan 11 persen.

Di bawah ini persentase penduduk miskin di Jawa Barat pada 2024 yakni :

  • Kabupaten Indramayu 11%
  • Kabupaten Kuningan 11%
  • Kota Tasikmalaya 11%
  • Kabupaten Cirebon 11%
  • Kabupaten Majalengka 10%
  • Kabupaten Bandung Barat 10%
  • Kabupaten Tasikmalaya 10%
  • Kabupaten Cianjur 10%
  • Kabupaten Garut 9%
  • Kabupaten Subang 9%
  • Kabupaten Sumedang 9%
  • Kota Cirebon 9%
  • Kabupaten Pangandaran 8%
  • Kabupaten Purwakarta 8%
  • Kabupaten Karawang 7%
  • Kabupaten Ciamis 7%
  • Kota Sukabumi 7%
  • Kabupaten Bogor 7%
  • Kabupaten Sukabumi 6%
  • Kota Bogor 6%
  • Kabupaten Bandung 6%
  • Kota Banjar 5%
  • Kabupaten Bekasi 4%
  • Kota Cimahi 4%
  • Kota Bekasi 4%
  • Kota Bandung 3%
  • Kota Depok 2%

Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua