Data per 2023, persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan di Sumatera Barat tercatat 49,7% turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 49,27%. Sebelumnya, Sumatera Barat pernah mencatatkan persentase dengan angka tertinggi pada 2011 sebesar 51,56%. Sedangkan rata-rata enam tahun terakhir persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan tumbuh dengan angka -0,22%.
Nusa Tenggara Barat mencatatkan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan tertinggi dengan 54,65%. Di provinsi ini, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perkembangan data tahunan di wilayah ini turun 1,48% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
(Baca: Jawa Timur Catatkan Jumlah Rombongan Belajar SMK Negeri Tertinggi)
Berikutnya adalah Aceh yang mencatatkan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan 51,89% lebih kecil periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk data tahunan, persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan di provinsi ini turun 0,84% dibandingkan dengan sebelumnya.
Kemudian, persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan di Sumatera Utara tercatat di angka 50,41%, Sumatera Barat dengan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan 49,7% dan Sumatera Selatan dengan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan 48,81%
(Baca: 3 Tahun Terakhir, PDRB ADHK Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Terus Naik)
Berikut ini sepuluh provinsi dengan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan di perkotaan tertinggi pada 2023:
- Nusa Tenggara Barat 54,65 %
- Aceh 51,89 %
- Sumatera Utara 50,41 %
- Sumatera Barat 49,7 %
- Sumatera Selatan 48,81 %
- Kep. Bangka Belitung 48,56 %
- Sulawesi Utara 47,89 %
- Kalimantan Tengah 47,69 %
- Kalimantan Selatan 47,54 %
- Sulawesi Tengah 47,11 %