Biaya Pendidikan di Kabupaten Penajam Paser Utara Bulan Agustus Naik 1,15%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Biaya pengeluaran pendidikan di Kabupaten Penajam Paser Utara pada Agustus lalu sebesar 1,15%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,06%. Di antara enam kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok pendidikan menyumbang 1,15% inflasi di Kabupaten Penajam Paser Utara.
(Baca: Biaya Kesehatan di Kabupaten Nabire Bulan Agustus Naik 1,42%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) pendidikan di Kabupaten Penajam Paser Utara berada di level 101,21 pada Agustus 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 100,06.
Kabupaten kota ini merupakan wilayah baru yang menjadi basis perhitungan IHK 2024. Sebelumnya, mengacu pada IHK 2018, BPS hanya menghitung 90 kabupaten kota. Sedangkan, mulai 2024 dengan mengacu pada penggunaan tahun dasar 2022, IHK dihitung berdasarkan pola konsumsi hasil survei biaya hidup (SBH) di 150 Kabupaten/Kota tahun 2022 (2022=100).
Secara historis data inflasi wilayah ini baru tersaji mulai awal tahun 2024. Dibandingkan dengan posisi awal tahun, biaya pengeluaran di Kabupaten Penajam Paser Utara telah mengalami pertumbuhan 1,21% (year to date/ytd).
(Baca: 47,2% Penduduk di Kabupaten Kutai Barat Beragama Islam)
Inflasi pendidikan ini merupakan yang tertinggi dibanding sub kelompok lainnya (data per Agustus 2024).
Berikut ini inflasi subkelompok pendidikan yang di ukur BPS per Agustus di Kabupaten Penajam Paser Utara :
- Kelompok pendidikan 1,15%
- Kelompok pendidikan menengah 4,05%
- Kelompok pendidikan dasar dan anak usia dini 1,71%
Dibandingkan dengan 89 kabupaten/kota lain, inflasi pendidikan tertinggi terjadi di Kota Kotamobagu sebesar 0,25% dengan IHK sebesar 104,5 dan terendah terjadi di Kota Sibolga sebesar 2,82% dengan IHK sebesar 106.57. Sementara untuk Kabupaten Penajam Paser Utara ini menempati urutan 23.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok pendidikan tertinggi pada Agustus 2024:
- Kabupaten Mesuji 8,95%
- Sampit 4,87%
- Kabupaten Aceh Tamiang 4,78%
- Kabupaten Manokwari 4,54%
- Kota Denpasar 3,78%
- Kabupaten Mamuju 3,14%
- Kota Sibolga 2,82%
- Kota Jayapura 2,26%
- Kota Padang Sidimpuan 2,23%
- Kabupaten Banyuwangi 1,73%
Data Terkait
Data Stories Terkini
