Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Letusan Sekitar 700 Meter

Demografi
1
Irfan Fadhlurrahman 19/05/2024 00:58 WIB
7 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan/Erupsi Terbanyak (1 Januari 2024 - 19 Mei 2024)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Minggu (19/5/2024) pukul 00.39 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 34 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 700 meter di atas puncak atau 4.376 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 milimeter dan durasi 119 detik.

(Baca: Bukan Jakarta, Ini 10 Daerah dengan Kualitas Udara Paling Bersih Pagi Ini Menurut KLHK)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 19 Mei 2024 pukul 18.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 17 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 13-22 milimeter dan lama gempa 100-135 detik.

Kemudian, 2 kali gempa guguran dengan amplitudo 6-9 mm dan lama gempa 40-45 detik serta 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 6 milimeter s-p 1,52 detik dan lama gempa 11 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 727 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 268 kali letusan.

(Baca: Bukan Jakarta, Ini 10 Daerah dengan Kualitas Udara Paling Bersih Pagi Ini Menurut Kementerian LHK)

Data Populer
Lihat Semua