Harga sejumlah bahan pangan di Indonesia hari ini terpantau turun dibandingkan dengan kemarin.
Berdasarkan data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Kamis (11/4/2024) pukul 11.30 WIB, dari 20 komoditas terdapat 5 komoditas naik dan 15 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu cabai rawit merah, tepung terigu (curah), garam halus beryodium, kedelai biji kering (impor), dan beras medium.
(Baca: Ini Rencana Kapasitas Produksi Komoditas Mineral Indonesia pada 2024)
Sementara, harga beberapa komoditas seperti tepung terigu kemasan (non-curah), minyak goreng kemasan sederhana, telur ayam ras, bawang putih bonggol, dan jagung tingkat peternak menurun dibandingkan dengan harga kemarin.
Komoditas garam halus beryodium naik paling tinggi Rp1.040 (8,69%) menjadi Rp13.010 per kg. Adapun harga ikan bandeng turun paling rendah Rp8.620 (25,77%) menjadi Rp24.830 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 20 bahan pangan di Indonesia menurut Bapanas per tanggal 11 April 2024 pukul 11.30 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp132.860 per kg (turun 4,09%)
- Cabai Merah Keriting: Rp50.940 per kg (turun 1,47%)
- Cabai Rawit Merah: Rp50.200 per kg (naik 0,74%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp41.840 per kg (turun 3,3%)
- Bawang Merah: Rp39.660 per kg (turun 2,24%)
- Daging Ayam Ras: Rp38.300 per kg (turun 0,39%)
- Ikan Tongkol: Rp32.090 per kg (turun 2,19%)
- Telur Ayam Ras: Rp31.100 per kg (turun 0,29%)
- Ikan Kembung: Rp28.860 per kg (turun 20,47%)
- Ikan Bandeng: Rp24.830 per kg (turun 25,77%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp17.990 per liter (turun 0,06%)
- Gula Konsumsi: Rp17.950 per kg (turun 0,44%)
- Beras Premium: Rp16.310 per kg (turun 0,31%)
- Minyak Goreng Curah: Rp15.890 per liter (turun 1,3%)
- Beras Medium: Rp14.310 per kg (naik 1,35%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp13.710 per kg (naik 0,44%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp13.090 per kg (turun 1,06%)
- Garam Halus Beryodium: Rp13.010 per kg (naik 8,69%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp10.900 per kg (naik 0,93%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp8.240 per kg (turun 0,84%)
(Baca: Beras, Komoditas Penyumbang Inflasi Terbesar Februari 2024)