Survei IPS: Prabowo-Gibran Tembus 51,8% Pasca-Debat Ketiga Pilpres 2024

Politik
1
Nabilah Muhamad 18/01/2024 18:37 WIB
Elektabilitas Tiga Pasangan Capres-Cawapres Menurut Survei Indonesia Polling Stastions/IPS (7-13 Januari 2024)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia Polling Stastions (IPS) merilis hasil survei baru elektabilitas calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) yang digelar setelah debat ketiga Pilpres 2024 pada Minggu (7/1/2024) lalu. 

Pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih elektabilitas tertinggi, yakni 51,8%.

Posisi kedua dihuni paslon nomor urut 2, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebesar 21,3%. Disusul paslon nomor 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebesar 19,2%. 

Sementara masih ada 7,7% responden undecided voters atau yang belum menentukan pilihannya. 

Peneliti IPS Alfin Sugianto menilai, rendahnya elektabilitas pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud berkaitan dengan debat capres pada 7 Januari 2024 lalu. 

"Strategi menyerang secara kolektif yang dilancarkan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo pada debat capres 7 Januari 2024 lalu, ternyata menjadi bumerang," kata Alfin dalam pemaparan hasil surveinya secara daring, Rabu (17/1/2024). 

Menurutnya, pasangan Prabowo-Gibran yang terus mendapat serangan dan kritik justru kebanjiran simpati publik. 

"Jika tren seperti itu terus berlangsung dan tidak ada gempa politik, maka Pilpres 2024 akan dimenangkan pasangan Prabowo-Gibran hanya dalam satu putaran saja," kata Arifin.

Survei IPS ini melibatkan 1.220 responden dari seluruh wilayah Indonesia. Sampel dipilih menggunakan metode multistage random sampling.

Koleksi data dilakukan pada 7-13 Januari 2024 menggunakan metode wawancara melalui telepon oleh pewawancara terlatih. Survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,8% dan tingkat kepercayaan 95%.

(Baca juga: LSI: Prabowo-Gibran Unggul di Jawa Timur, Anies-Imin Tertinggal Jauh)

Data Populer
Lihat Semua