Mayoritas Startup Fintech Indonesia Disokong Investor Domestik

Keuangan
1
Cindy Mutia Annur 01/08/2023 17:20 WIB
Negara Asal Pendanaan Startup Fintech Indonesia (Kuartal II-2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut laporan survei Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) bertajuk Annual Member Survey 2022/2023, mayoritas startup fintech di Tanah Air memperoleh pendanaan dari investor domestik.

"Sebagian besar dana masih berasal dari investor domestik dengan proporsi sebesar 57,3%," kata Aftech dalam laporannya.

Aftech mengatakan, proporsi itu turun dibanding hasil survei 2021. Ketika itu startup fintech yang memperoleh pendanaan dari investor domestik mencapai 80%.

Adapun tahun ini Singapura menempati posisi kedua sebagai negara asal sumber pendanaan startup fintech terbanyak di Indonesiadengan proporsi 20%, diikuti Tiongkok 8%.

Ada juga 5,3% startup fintech di Indonesia yang didanai investor asal negara ASEAN lainnya, investor dari Jepang 4%, Uni Eropa 1,3%, Amerika Serikat 1,3%, dan negara-negara lainnya 2,7%.

Aftech melakukan survei ini bersama Katadata Insight Center (KIC), dengan melibatkan 75 responden perwakilan perusahaan anggota Aftech. Survei dilakukan pada kuartal II-2023 melalui kuesioner online.

Mayoritas perusahaan yang terlibat dalam survei berlokasi di Jabodetabek (92%), diikuti Yogyakarta dan Surabaya (1,3%). Dari segi jumlah karyawan, mayoritas perusahaan memiliki kurang dari 50 karyawan (50,6%), diikuti 51-100 karyawan (24%).

(Baca: Sumber Pendanaan Startup Fintech di Indonesia, Mayoritas dari Modal Ventura)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua