Perusahaan media massa dan hiburan, Walt Disney Company melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal terhadap 7 ribu karyawannya.
Dikutip Katadata.co.id dari Reuters, keputusan ini diambil lantaran memotong biaya pengeluaran setelah bisnis streaming mengalami kerugian. CEO Disney, Bob Iger menyatakan bahwa langkah tersebut "diperlukan untuk mengatasi tantangan ekonomi yang kami hadapi saat ini."
Iger mengatakan pihaknya menargetkan penghematan biaya sebesar US$5,5 miliar di seluruh perusahaan. Menurutnya, PHK itu bakal membantu target penghematan tersebut.
Namun, Iger tidak menyebutkan departemen mana yang akan terpengaruh oleh PHK. Bisnis streaming perusahaan merugi sekitar US$1,5 miliar pada tiga bulan terakhir.
“Prioritas kami adalah pertumbuhan berkelanjutan dan profitabilitas bisnis streaming kami,” kata Iger.
Setelah PHK massal itu, Iger meyakini Disney+, salah satu layanan streamingnya, akan meraih untung pada akhir tahun fiskal 2024. "Pencapaian itu tetap menjadi tujuan kami.”
Di samping pemecatan akbar yang menggegerkan itu, sebenarnya berapa nilai kapitalisasi pasar Disney selama 10 tahun terakhir?
(Baca juga: Jumlah Pelanggan Disney+ Melonjak Jadi 164 Juta, Sudah Saingi Netlfix?)
Mengambil data dari Companies Market Cap, pada 2013, nilai kapitalisasi pasar Disney dengan kode DIS nyaris menyentuh US$130 miliar. Setahun berikutnya, nilainya melonjak jadi US$160 miliar.
Pada 2015, nilai kapitalisasi perusahaan asal Amerika Serikat itu naik hingga US$174 miliar. Sayangnya, dua tahun berturut-turut setelahnya, nilai kapitalisasinya turun dengan torehan US$166 miliar pada 2016 dan US$162 miliar pada 2017.
Nilai kapitalisasi sempat menyentuh angka tertinggi pada 2019-2020. Saat itu, perusahaan yang dibangun oleh Walt dan Roy Disney itu mencapai US$257,58 miliar pada 2019 dan US$328,02 miliar pada 2020.
Selebihnya kerap mengalami penurunan. Bahkan pada 2022, nilainya 'hanya' US$158,43 miliar.
Companies Market Cap menyebut, kapitalisasi pasar ini adalah nilai perusahaan publik.
"Dalam kebanyakan kasus dapat dengan mudah dihitung dengan mengalikan harga saham dengan jumlah saham yang beredar," tulis Companies Market Cap dalam lamannya.
Berikut nilai kapitalisasi pasar Disney selama 10 tahun terakhir:
- 2013 US$129,88 miliar
- 2014 US$160,12 miliar
- 2015 US$173,71 miliar
- 2016 US$165,86 miliar
- 2017 US$162,04 miliar
- 2018 US$164,47 miliar
- 2019 US$257,58 miliar
- 2020 US$328,02 miliar
- 2021 US$281,53 miliar
- 2022 US$158,43 miliar
- 2023 US$201,60 miliar
(Baca juga: Disney PHK 7.000 Karyawan meski Laba Perusahaan Meningkat)