Survei: Masyarakat Kelas Atas Dominasi Penonton Netflix dan Disney+ di Indonesia

Media
1
Cindy Mutia Annur 09/12/2022 13:40 WIB
Profil Penonton TV, Streaming, YouTube, dan Video on Demand di Indonesia Berdasarkan Status Ekonomi (2022)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Hasil survei Nielsen Indonesia bertajuk “Streaming Content Ratings” menunjukkan, mayoritas penonton berbayar Video on Demand (Subscription VoD/SVoD) di Indonesia berasal dari masyarakat kelas atas. 

Rinciannya, penonton Netflix hingga Disney+ di RI yang dari masyarakat kelas atas sebanyak 60%. Kemudian, masyarakat kelas menengah sebanyak 37%, sedangkan masyarakat kelas bawah 3%.

Berikutnya, penonton VoD yang didukung iklan (Advertising Supported VoD/AVoD) seperti Vidio, RCTI+, dan Viu, mayoritas berasal dari masyarakat kelas menengah sebanyak 51%. Diikuti masyarakat kelas atas sebanyak 44% dan  kelas bawah 5%.

Lalu, penonton YouTube dan seluruh layanan streaming lainnya memiliki profil yang sama, yakni didominasi oleh masyarakat kelas menengah masing-masing 55%, disusul kelas atas 37%, dan kelas bawah 7%.

Sementara itu, penonton televisi (TV) mayoritas dari masyarakat menengah sebanyak 58%, diikuti kelas atas 33%, dan 9% kelas bawah.

Adapun survei ini dilakukan terhadap 53,65 juta responden berusia 10 tahun ke atas. Survei dilakukan pada Juli 2022 di 11 kota besar di Indonesia.

Kota-kota tersebut terdiri dari Bandung, Banjarmasin, Denpasar, DKI Jakarta, Surabaya, Greater Yogyakarta, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, dan Surakarta.

(Baca: Jumlah Pelanggan Disney+ Melonjak Jadi 164 Juta, Sudah Saingi Netlfix?)

 

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua