Statistik data Covid-19 di Eropa minggu ini masih menggambarkan situasi yang belum baik dibandingkan minggu sebelumnya karena jumlah kematian yang masih terus bertambah. Pekan ini, 19 negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 13 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Amerika Seminggu 2.818 Jiwa, Tertinggi di Argentina)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Estonia, Malta, Bosnia dan Herzegovina, Slovenia dan Lithuania. Total kematian di lima negara tersebut per Jumat, 30 September 2022 sebanyak 57 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 66,67 persen.
Estonia mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Eropa dengan pertumbuhan mingguan mencapai 133,33 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 14 jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya enam jiwa.
Setelahnya Malta di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, kematian di negara ini tumbuh 100 persen. Sedangkan untuk data harian angka kematian di negara ini kemarin tercatat dua jiwa, Bosnia dan Herzegovina dengan kematian 20 jiwa (naik 100%), Slovenia dengan kematian 11 jiwa (naik 83,33%) dan Lithuania dengan kematian 10 jiwa (naik 66,67%).
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Eropa Seminggu 2.801 Jiwa, Tertinggi di Swiss)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Eropa terjadi di Rusia dengan 716 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 0,56% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Jerman dengan kematian 580 jiwa (naik 10,9%), kematian di Italia tercatat 279 jiwa turun 10,29%, kematian di Perancis tercatat 224 jiwa naik 6,67% dan kematian di Spanyol tercatat 129 jiwa turun 51,87%.
Total kematian di Eropa selama tujuh hari terakhir tercatat 2.669 jiwa. Angka ini mencakup 34,03 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 7.844 jiwa. Angka kematian di Eropa tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 3.139 jiwa.