Sumatera Utara, Provinsi dengam Pinjaman Online Terbesar di Luar Pulau Jawa

Laporan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan, jumlah penyaluran pinjaman online atau fintech peer-to-peer lending mencapai Rp18,99 triliun pada Juli 2022, turun 8,12% dari bulan sebelumnya.

Penyaluran pinjaman online Juli 2022 di luar pulau Jawa paling besar masuk ke Sumatera Utara. Totalnya mencapai Rp419,12 miliar atau setara 2,20% dari total pinjaman skala nasional.

Sulawesi Selatan menempati peringkat kedua di luar pulau Jawa dengan penyaluran online sebanyak Rp324,63 miliar. Diikuti oleh Sumatera Selatan Rp307,44 miliar, Lampung Rp240,70 miliar, dan Bali Rp234,93 miliar.

Berikutnya, ada Kalimantan Timur, Riau, Sumatera Barat masing-masing dengan penyaluran pinjaman online sebanyak Rp216,37 miliar, Rp186,54 miliar, dan Rp180,48 miliar. Kemudian, Sulawesi Utara Rp164,22 miliar dan Kalimantan Selatan Rp152,09 miliar.

Adapun penyaluran pinjaman online terendah di luar pulau Jawa pada Juli 2022 berada di Papua Barat, yakni hanya Rp15,83 miliar.

Secara kumulatif, penyaluran pinjaman online di luar Jawa tercatat sebanyak Rp3,50 triliun pada Juli 2022. Ini artinya, wilayah ini hanya mencapai 18,43% penyaluran pinjaman online nasional.

Sementara itu, penyaluran pinjaman online di Jawa sebesar Rp15,49 triliun. Jumlah itu setara 81,56% dari total penyaluran pinjaman online nasional.

(Baca: Inilah Sektor Produktif dengan Penyaluran Pinjaman Online Terbesar pada Juni 2022)