Statistik data Covid-19 di Eropa minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, 10 negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 21 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 4.301 Jiwa, Tertinggi di Armenia)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Ukraina, Moldova, Republic of, Portugal, Montenegro dan Rusia. Total kematian di lima negara tersebut per Senin, 05 September 2022 sebanyak 688 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 19,31 persen.
Ukraina mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Eropa dengan pertumbuhan mingguan mencapai 266,67 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 11 jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya tiga jiwa.
Berikutnya adalah Moldova, Republic of yang mencatatkan kematian 100 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan sebanyak delapan jiwa lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat empat jiwa, kematian di Portugal naik 40,74%, kematian di Montenegro naik 40% dan kematian di Rusia naik 19,31%.
(Baca: Kematian karena Covid-19 per 1 Juta Penduduk Indonesia Urutan Ke-20 di Asia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Eropa terjadi di Jerman dengan 658 kematian. Laporan kematian di negara ini naik 9,67% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Rusia dengan kematian 624 jiwa (naik 19,31%), Italia dengan kematian 496 jiwa (turun 20,64%), kematian di Spanyol tercatat 313 jiwa naik 17,67% dan kematian di Perancis tercatat 309 jiwa turun 2,22%.
Total kematian di Eropa selama tujuh hari terakhir tercatat 3.604 jiwa. Angka ini mencakup 28,6 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 12.601 jiwa. Angka kematian di Eropa tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 3.703 jiwa.