Perusahaan induk Shopee, Sea Group, merilis laporan keuangannya pada Selasa (17/5/2022). Dalam laporan keuangan tersebut, aplikasi e-commerce Shopee mencatatkan pendapatan sebesar US$1,5 miliar pada kuartal I 2022.
Pendapatan ini meningkat 64% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy). Pada kuartal I 2021, Shopee hanya mencatatkan pendapatan US$0,9 miliar.
Meski tumbuh secara tahunan, pendapatan Shopee turun 6,25% jika dibandingkan kuartal sebelumnya (quarter-on-quarter/qoq), di mana pendapatan Shopee mencapai US$1,6 miliar pada kuartal IV 2021.
Secara keseluruhan, Sea Group mencatatkan pendapatan total sebesar US$2,9 miliar pada kuartal I 2022. Pendapatan ini meningkat 64% (yoy) dari US$1,76 miliar pada kuartal I 2021.
Meski pendapatan meningkat, rugi bersih Sea Group membengkak 37,4% (yoy) menjadi US$580,1 juta. Sebelumnya, kerugian bersih mereka berjumlah US$422,1 juta pada kuartal I 2021.
(Baca Juga: Kapitalisasi Pasar Induk Shopee Anjlok, Berapa Kini Nilainya?)