5 Agensi Kpop Terkaya 2021, Nomor 1 Menaungi BTS

Layanan konsumen & Kesehatan
1
Monavia Ayu Rizaty 11/02/2022 14:20 WIB
5 Agensi Entertainment Kpop dengan Nilai Kapitalisasi Pasar Terbesar (2021)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Artis Kpop pasti memiliki agensi yang menjadi tempat bernaung dan memulai debut mereka di industri hiburan. Peran agensi di industri Kpop juga dirancang dengan baik, mulai dari hulu hingga hilir. Oleh sebab itu, tidak heran jika budaya Kpop menjamur ke seluruh dunia.

Melansir dari situs otakukart.com, berikut ini daftar lima agensi Kpop terkaya berdasarkan nilai kapitalisasi pasar pada 2021.

  1. HYBE Entertainment (dahulu bernama Big Hit Entertainment) – US$ 3,4 Miliar

HYBE Entertainment didirikan pada 2005 dan mulai dikenal setelah boy band naungannya yakni BTS berhasil melejit dengan singlenya yang mendunia. Disusul grup band lain seperti Seventeen, Nu'est, Gfriend, dan TXT.

  1. JYP Entertainment – US$ 1,1 Miliar

JYP didirikan oleh JY Park pada 1997, perusahaan ini pun mulai dikenal dengan idolnya yang sukses baik di industri Korea Selatan atau internasional, seperti Wonder Girls, Rain, dan Miss A. 

  1. YG Entertainment – US$ 800 Juta

YG Entertainment menorehkan kesuksesan setelah girl band naungan mereka, BlackPink, mendunia. Agensi ini juga banyak melahirkan idol-idol dunia, seperti BIGBANG, iKON, 2NE1, serta aktor dan aktris Korea seperti Jang Ki Yong.

  1. SM Entertainment – US$ 665 Juta

Meski sudah tidak menempati urutan tiga besar, SM Entertainment tetap masuk dalam daftar agensi Kpop terbesar di Korea Selatan. Adapun, girl band dan boy band di bawah naungan SM Entertainment, antara lain Girls Generation, Super Junior, TVQX, SHINee, EXO, dan masih banyak lagi.

  1. STONE Music Entertainment – US$ 200 Juta

Stone Music Entertainment merupakan perusahaan swasta di bawah naungan CJ ENM. Dua artis andalan STONE Music Entertainment saat ini adalah Fromis 9 dan Iz*One.

(Baca Selengkapnya: Ini Jumlah Penjualan Album BTS dari Debut hingga 2021)

 

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua