Tingkat Kriminalitas di Bali Cenderung Menurun sejak 2012

Demografi
1
Monavia Ayu Rizaty 28/10/2021 12:30 WIB
Risiko Penduduk Terkena Tindak Kejahatan (Crime Rate) di Bali (2011-2020)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, tingkat kriminalitas (crime rate) di Bali cenderung mengalami penurunan sejak 2012. Ketika itu, tingkat kriminalitas di Pulau Dewata tercatat sebesar 219,36 per 100 ribu penduduk.

Tingkat kriminalitas di Bali tercatat terus menurun hingga 2018. Penurunan tertinggi pada 2016 sebesar 44,42% dari 142,12 per 100 ribu penduduk menjadi 78,98 per 100 ribu penduduk.

Angkanya kemudian meningkat menjadi 77,61 per 100 ribu penduduk pada 2019. Namun, tingkat kriminalitas di Bali kembali menurun menjadi 66,72 per 100 ribu penduduk pada 2020.

Kabupaten Karangasem menjadi wilayah di Bali yang memiliki risiko penduduk terkena tidak kejahatan terendah pada 2020, yakni 28,2 per 100 ribu penduduk. Sementara, Kota Denpasar punya risiko penduduk terkena tindak kejahatan tertinggi, yakni 105,83 per 100 ribu penduduk.

Adapun, sebanyak 2.923 kasus kejahatan dilaporkan di Bali pada 2020. Jumlah ini merupakan yang terendah sejak 2011.

Laporan tindak pidana paling banyak berada di Kota Denpasar pada 2020, yakni 1.019 kasus. Sementara, laporan tindak pidana paling minim di Kabupaten Klungkung, yakni 86 kasus.

(Baca: Kasus Kejahatan di NTT Turun Menjadi 5.539 Kasus pada 2020)

Data Populer
Lihat Semua