Kemarin Minggu, 08 Agustus 2021, tiga provinsi mencatatkan rekor data harian penambahan meninggal kasus covid-19. Wilayah tersebut yakni Kep. Riau, Kep. Bangka Belitung dan Gorontalo. Semua wilayah memecahkan rekor data harian dan sekaligus data tahunan untuk tahun ini. Rekor yang dimaksud adalah nominal angka saat ini dibandingkan dengan periode sebelumnya di masing-masing provinsi untuk melihat posisi tertinggi.
Provinsi Kep. Riau, wilayah ini mencatatkan rekor dengan angka tertinggi sebesar 62 jiwa. Sebelumnya angka pertumbuhan tertinggi pernah dicatatkan pada Kamis (17/Jun) silam. Ketika itu angka penambahan meninggal naik dari satu jiwa menjadi 23 jiwa.
Kondisi terkini jumlah kasus menurut data yang dipublikasikan Kementerian Kesehatan per Minggu (08/Ags) untuk penderita covid19 menurut golongan umur adalah dewasa (31-45 tahun) berjumlah 14,99 ribu orang, pemuda (19-30 tahun) 14,32 ribu orang, lansia awal (46-59 tahun) 8444 orang, anak-anak (6-18 tahun) berjumlah 4956 orang, usia lanjut (umur di atas 60 tahun) berjumlah 3595 orang dan untuk golongan balita (0-5 tahun) sebanyak 1393 orang .
Tren infeksi covid-19 di provinsi ini, dalam delapan hari terakhir memperlihatkan penurunan. Sedangkan perbandingan antar minggu ke minggu sebelumnya, memperlihatkan ritme penularan yang masih terjadi namun sudah ada penurunan. Ini menandakan bahwa pembatasan sosial di wilayah ini, telah berhasil menghambat penyebaran covid .
Perkembangan masih tingginya angka penularan covid-19 bisa dilihat dari tingkat positive rate provinsi ini yang termasuk 10 tertinggi secara nasional. Perbandingan angka secara mingguan memperlihatkan grafik menurun dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, wilayah ini mencatatkan angka positif rate lebih tinggi, nilai terakhir termasuk di bawah rata-rata nasional.
Wilayah lain yang memecahkan rekor adalah Kep. Bangka Belitung. Kemarin, penambahan meninggal di tempat ini sebanyak 30 jiwa. Sebelumnya angka pertumbuhan tertinggi pernah dicatatkan pada Senin (26/Apr) silam. Ketika itu angka penambahan meninggal naik dari satu jiwa menjadi empat jiwa.
Kondisi terkini jumlah kasus tercatat 38,62 ribu orang positif covid-19 dan sebanyak 6400 orang masih dalam perawatan. Pasien di Kep. Bangka Belitung lebih didominasi oleh perempuan dengan persentase 53 persen berbanding 47 persen . Dari wilayah ini, penderita covid menurut kelompok umur terbesar adalah mereka antara usia dewasa (31-45 tahun) berjumlah 11,29 ribu orang. Sedangkan yang dilaporkan terkecil yakni balita (0-5 tahun) sebanyak 1411 orang.
Tingkat penularan virus covid-19 di provinsi ini, dalam delapan hari terakhir memperlihatkan penurunan. Sedangkan perbandingan antar minggu ke minggu sebelumnya, memperlihatkan ritme penularan yang masih terjadi namun sudah ada penurunan.
Provinsi-alias |
Positivity Rate (7DMA) |
Treatment (BOR/minggu) |
Gorontalo |
34.5 |
70.6 |
Kepulauan Bangka Belitung |
36.4 |
74 |
Kepulauan Riau |
29.0 |
52.8 |
Kondisi ini bisa terlihat dari tingkat positive rate provinsi ini yang termasuk 10 tertinggi secara nasional. Perbandingan angka secara mingguan memperlihatkan grafik menurun dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, wilayah ini mencatatkan angka positif rate lebih tinggi, nilai terakhir termasuk di bawah rata-rata nasional.
Gorontalo juga ikut mencatatkan rekor dengan 14 jiwa. Penambahan meninggal sebelumnya tercatat delapan jiwa. Secara historis, kemarin bukan rekor pertumbuhan tertinggi yang pernah dicapai. Sebelumnya angka pertumbuhan tertinggi pernah dicatatkan pada Selasa (04/Ags) silam. Ketika itu angka penambahan meninggal naik dari satu jiwa menjadi dua jiwa.
Di provinsi ini, jumlah kasus menurut data yang dipublikasikan Kementerian Kesehatan per Minggu (08/Ags) untuk penderita covid19 menurut golongan umur adalah pemuda (19-30 tahun) 2998 orang, dewasa (31-45 tahun) berjumlah 2864 orang, lansia awal (46-59 tahun) 1723 orang, usia lanjut (umur di atas 60 tahun) berjumlah 718 orang, anak-anak (6-18 tahun) berjumlah 669 orang dan untuk golongan balita (0-5 tahun) sebanyak 162 orang .
Rasio mingguan keterisian tempat tidur (BOR) di wilayah ini masih menunjukkan tren peningkatan. Pagi ini angka BOR yang terpampang di website Kementerian Kesehatan tertera 70,6 persen atau naik dibandingkan hari sebelumnya yang tercatat 70,5 persen. Kondisi saat ini menunjukkan bahwa Gorontalo mulai mengalami kondisi peningkatan pelayanan dalam 14 hari terakhir. Sebelumnya, BOR di wilayah ini berada diangka 47,6 persen.
Kondisi ini terjadi karena terjadi peningkatan untuk infeksi kasus dalam sepekan terakhir. Menurut data Kementerian kesehatan, konfirmasi kasus positif secara mingguan per 100 ribu penduduk naik dari 62,5 kasus menjadi 101,4 kasus.