Tim Mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat 401 orang dokter yang gugur akibat terpapar virus corona di Indonesia dari Maret hingga 25 Juni 2021. Sebagian besar merupakan dokter umum.
Rinciannya sebanyak 226 dokter umum, 170 dokter spesialis, dan 5 dokter residen. Berdasarkan angka tersebut, terdapat 4 guru besar dari 226 dokter umum dan 18 guru besar dari 170 dokter spesialis.
Persebaran kematian dokter paling banyak berasal dari usia 56 hingga 60 tahun, yaitu sebanyak 61 jiwa. Kematian tertinggi selanjutnya berasal dari dokter lanjut usia (lansia), yaitu sebanyak 60 jiwa berusia 66 hingga 70 tahun. Kemudian, sebanyak 49 jiwa berusia 71 hingga 75 tahun. Selanjutnya, sebanyak 48 jiwa berusia 51 hingga 55 tahun dan 47 jiwa berusia 46 hingga 50 tahun.
Adapun persebaran berdasarkan spesialisasi, kematian tertinggi berasal dari dokter umum sebanyak 226 jiwa, obstetri dan ginekologi 27 jiwa, dan ilmu penyakit dalam sebanyak 24 jiwa. Kemudian, sebanyak 18 dokter berasal dari ilmu kesehatan anak dan 13 dokter dari ilmu bedah.
Tim Mitigasi IDI mengimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar pandemi Covid-19 cepat berakhir sehingga tidak menimbulkan lebih banyak korban jiwa. Apalagi saat ini kasus Covid-19 masih terus bertambah.
(Baca: Perkembangan Terkini Covid-19 di Indonesia: Total Kasus Capai 2.115.304 Kasus (Minggu, 27/6))
Pada 27 Juni 2021 tercatat rekor kasus baru Covid-19 yang mencapai 21,3 ribu orang. Total kasus Covid-19 hingga saat ini telah menapai 2,1 juta dengan rincian 207,7 ribu kasus aktif, 57,1 ribu pasien meninggal, dan 1,9 juta pasien sembuh.