Ketiadaan Pedoman Jadi Kendala Terbesar Penyusunan Laporan Keuangan Desa


Nama Data | value |
---|---|
SDM Kurang | 5,3 |
Lainnya | 5,43 |
Tidak Ada Bimbingan | 9,92 |
Tidak Ada Pedoman | 79,35 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Badan Pusat Statistik mencatat ada sejumlah kendala dalam membuat laporan keuangan desa. Sebanyak 79,35% mengaku kendala dihadapi karena tak adanya pedoman atau pelatihan.
Kemudian, 9,92% responden terkendala dalam membuat laporan keuangan desa karena tidak ada bimbingan dan pendampingan. Sebanyak 5,3% responden menyebut kendala terjadi karena kurangnya sumber daya manusia (SDM). Sedangkan, ada 5,43% responden yang mengaku kesulitan karena faktor lainnya.
Adapun, penyusunan laporan keuangan desa paling banyak dilakukan oleh kepala urusan, yakni 49,67%. Laporan keuangan desa yang disusun oleh sekretaris desa sebanyak 26,75%. Sementara, kepala desa yang menyusun laporan keuangan hanya sebesar 6,58%.