Pandemi Covid-19 berdampak terhadap peningkatan angka kemiskinan pada 2020. Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu membuat sejumlah proyeksi peningkatan kemiskinan tersebut.
Peningkatan terbesar angka kemiskinan akan terjadi di Pulau Jawa. Jumlah penduduk miskin diperkirakan bisa bertambah hingga 2,75 juta jiwa. Sementara di Pulau Sumatra, diprediksi mengalami penambahan 1,11 juta jiwa penduduk miskin.
Kemudian di Pulau Sulawesi diproyeksi bertambah 300 ribu jiwa. Sedangkan Pulau Bali dan Nusa Tenggara serta Kalimantan, masing-masing diperkirakan brtambah 250 ribu jiwa. Adapun di Maluku dan Papua berpotensi bertambahnya 190 ribu penduduk miskin.
(Baca: Proyeksi Pengangguran dan Kemiskinan Indonesia 2020)