Riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) menunjukkan, kontribusi Gojek terhadap perekonomian Indonesia hingga 2018 mencapai Rp 44,2 triliun per tahun. Kontribusi tersebut berasal dari Go-Ride, Go-Car, Go-Life, dan Go-Food.
Penghitungan kontribusi dari riset ini didapatkan dari selisih pendapatan mitra dan pemilik UMKM sebelum dan sesudah bergabung ke dalam Gojek. Secara rinci, Gojek menyumbangkan Rp 16,5 triliun per tahun melalui selisih pendapatan masyarakat sebelum dan sesudah menjadi mitra Go-Ride, serta Rp 8,5 triliun per tahun sebelum dan sesudah menjadi mitra Go-Car.
Sementara itu, mitra Go-Life menyumbangkan Rp 1,2 triliun per tahun. Adapun selisih omzet sebelum dan sesudah menjadi mitra UMKM GO-Food memperoleh kontribusi tertinggi di antara sektor lainnya, yaitu mencapai Rp 18 triliun.
Riset LD FEB UI menggunakan metode kuantitatif melalui wawancara tatap muka. Riset ini juga menggunakan metode sampling acak sederhana dengan margin of error sebesar 3,5%.
(Databoks: Survei Alvara: Gojek Jadi Ojek Online Favorit Milenial)