Harga Minyak Bergolak, Rupiah Melemah 0,39%

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah 0,39% ke level Rp 14.095/US$ pada perdagangan Selasa (17/9). Pelemahan rupiah terjadi dua hari berturut-turut akibat sentimen negatif kenaikan harga minyak dunia yang dipicu oleh serangan drone gerilyawan Houthi terhadap fasilitas milik Saudi Aramco. 

Serangan tersebut diperkirakan menyebabkan pasokan minyak mentah dunia berkurang hingga 5,7 juta barel per hari. Analis PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, Indonesia sebagai negara net importir minyak menyebabkan perubahan harga minyak dunia sangat berpengaruh terhadap kebutuhan dolar AS untuk impor minyak.

Brexit juga menjadi salah satu faktor yang memengaruhi pergerakan rupiah hari ini. Kunjungan Perdana Menteri Boris Johnson ke Luxembourg menggambarkan kurangnya kemajuan dalam kesepakatan transisi dengan Uni Eropa sebelum Brexit berlaku pada 31 Oktober 2019.

(Baca Databoks: Berapa Harga Minyak Mentah Indonesia?)