Beberapa negara di dunia gencar melakukan persiapan pertahanan seiring dengan meningkatnya tensi geopolitik seperti di Semenanjung Korea. Di Asia Tenggara, Singapura menjadi negara dengan anggaran belanja militer terbesar. Meskipun menurut Global Firepoweri indeks, kekuatan militer Singapura di bawah Indonesia, tapi kualitas armada perang Singapura lebih baik dari Indonesia.
Menurut data Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), pada 2016, Indonesia melakukan belanja militer dengan nilai US$ 7,6 miliar atau setara dengan Rp 108,7 triliun. Angka tersebut berada di bawah belanja militer Singapura yaitu senilai US$ 13,76 miliar (Rp 184,4 triliun). Angka belanja militer Singapura mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yakni US$ 10,2 miliar. Di peringkat ke tiga, adalah Thailand dengan belanja militer sebesar US$ 6,6 miliar.