Pemanfaatan jasa keuangan di Indonesia masih rendah. Berdasarkan survei Financial Inclusion Index (Global Findex) pada 2014, kepemilikan rekening bank orang-orang dewasa di Indonesia hanya sebesar 36 persen. Angka tersebut tertinggal dari negara-negara di Asia Tenggara lain dan masih jauh dari rata-rata global sebesar 62 persen.
Meski meningkat dibanding 2011 yang hanya sekitar 19,6 persen, tapi angka itu masih jauh dari target keuangan inklusif sebesar 50 persen dari Presiden Joko Widodo. Dalam Nawacita ketujuh, Jokowi berkeinginan untuk mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor- sektor strategis ekonomi domestik. Untuk itu pentingnya pengetahuan tentang jasa keuangan serta mulai memanfatkan jasa keuangan akan dikenalkan dari usia sekolah demi mewujudkan cita-cita tersebut.
Survei Global Findex dirilis Bank Dunia pada April 2014, setelah survei yang pertama dipublikasikan pada 2011. Global FIndex merupakan organisasi yang berada di bawah Bank Dunia ini menyediakan data mendalam tentang bagaimana individu menyimpan, meminjam, melakukan pembayaran, dan mengelola risiko berdasarkan hasil wawancara dengan sekitar 150.000 orang dewasa di lebih dari 140 negara.