Pada awal Agustus 2025, US Food & Drug Administration (FDA) menemukan ada kontaminasi Cesium-137 (Cs-137) dalam cengkeh Indonesia yang diekspor ke Amerika Serikat (AS).
Cs-137 adalah unsur radioaktif yang bisa menimbulkan risiko kesehatan bagi manusia, seperti luka bakar, penyakit radiasi akut, meningkatkan risiko kanker, bahkan menyebabkan kematian jika terpapar dalam jumlah besar.
"FDA mendeteksi keberadaan Cs-137 dalam satu sampel cengkeh dari PT Natural Java Spice," kata FDA dalam pengumuman di situs webnya.
"Karena itu, produk rempah-rempah yang dikirim oleh perusahaan PT Natural Java Spice ke AS telah ditambahkan ke dalam peringatan impor tentang kontaminasi kimia," kata mereka.
(Baca: Daftar Provinsi Penghasil Cengkeh di Indonesia pada 2024)
Kontaminasi radioaktif dalam cengkeh ini juga dikonfirmasi oleh pemerintah Indonesia, melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Radiasi Radionuklida Cs-137.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Satgas Penanganan Radiasi Radionuklida Cs-137, Bara Krishna Hasibuan, menyatakan perusahaan yang disebut FDA berada di Surabaya. Namun, cengkeh yang terkontaminasi berasal dari Lampung.
"Jadi, lokasi pengolahan itu memang ada di Surabaya dan mereka membelinya itu dari dua sources, satu perkebunan di Pati, Jawa Tengah, dan satu lagi di Lampung," kata Bara dalam konferensi pers, Senin (13/10/2025).
"Kami bisa memberikan konfirmasi bahwa ditemukan kontaminasi di perkebunan di Lampung. Kontaminasi tersebut ditemukan dalam jumlah terbatas dan tidak meluas ke wilayah atau komoditas lainnya," kata Bara.
"Tim masih melakukan penelusuran sumber kontaminasi Cs-137 yang ada di Lampung tersebut. Pemerintah sedang bergerak cepat melokalisir kontaminasi ini agar tidak meluas ke wilayah lain," ujarnya.
Adapun menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2024, luas perkebunan cengkeh di Lampung mencapai 8.214 hektare.
Seluruh perkebunan tersebut berstatus perkebunan rakyat, tidak ada yang dikelola perusahaan besar milik swasta ataupun negara.
(Baca: 98% Perkebunan Cengkeh Indonesia Dikelola Rakyat)