Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang 2022 produksi telur ayam ras petelur di Indonesia mencapai 5,57 juta ton.
Volume produksi tersebut meningkat 7,9% dibanding 2021 (year-on-year/yoy), sekaligus menjadi rekor tertinggi dalam dua dekade terakhir.
(Baca: Produksi Telur Ayam Indonesia Capai Rekor Tertinggi pada 2022)
Provinsi penghasil telur ayam terbesar di Indonesia pada 2022 adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Kemudian produksi terkecilnya berasal dari Maluku Utara, Sulawesi Barat, dan Kalimantan Utara.
Adapun DKI Jakarta menjadi satu-satunya provinsi yang tidak tercatat memproduksi telur ayam ras petelur, seperti terlihat pada grafik di atas..
Berikut daftar 10 provinsi penghasil telur ayam ras petelur terbesar di Indonesia pada 2022:
- Jawa Timur: 1,3 juta ton
- Jawa Tengah: 827,7 ribu ton
- Jawa Barat: 699,4 ribu ton
- Sumatra Utara: 584,7 ribu ton
- Sumatra Barat: 389,4 ribu ton
- Banten: 318,5 ribu ton
- Sumatra Selatan: 229,7 ribu ton
- Lampung: 213,2 ribu ton
- Sulawesi Selatan: 188,2 ribu ton
- Bali: 176,8 ribu ton
Kemudian ini daftar 10 provinsi penghasil telur ayam ras petelur terkecil di Indonesia pada 2022:
- Maluku Utara: 160,2 ton
- Sulawesi Barat: 541,2 ton
- Kalimantan Utara: 1.014,7 ton
- Aceh: 1.406,3 ton
- Sulawesi Tenggara: 1.459,7 ton
- Maluku: 1.691,1 ton
- Gorontalo: 2.164,6 ton
- Riau: 2.380,9 ton
- Kalimantan Tengah: 3.050,8 ton
- Nusa Tenggara Timur: 6.266 ton
(Baca: Harga Telur Ayam Naik pada Mei 2023, Dekati Rekor Termahal dalam 5 Tahun)