PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) baru saja merilis laporan keuangannya pada Kamis (30/6/2022). PLN mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba bersih pada kuartal I 2022.
Pendapatan PLN meningkat 9,6% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp95,92 triliun pada kuartal I 2022. Pada periode yang sama tahun lalu, pendapatan tercatat sebesar Rp87,55 triliun.
Pendapatan ini terutama terdiri dari penjualan tenaga listrik sebesar Rp74,34 triliun. Sisanya ditopang subsidi listrik pemerintah Rp12,44 triliun, pendapatan kompensasi Rp7,45 triliun, penyambungan pelanggan Rp180,92 miliar, dan lain-lain Rp1,51 triliun.
Pendapatan yang meningkat membuat laba bersih meningkat 8,1% (yoy) menjadi Rp5,31 triliun pada kuartal I 2022. Pada kuartal I 2021, laba bersih tercatat sebesar Rp4,43 triliun.
Aset perusahaan tercatat sebesar Rp1.611 triliun. Ekuitas tercatat sebesar Rp987,2 triliun dan liabilitas sebesar Rp623,8 triliun.
(Baca: BUMN Dominasi Proyek Infrastruktur Terbesar RI pada 2020)