Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) melaporkan, volume penjualan sepeda motor domestik pada Juli 2023 sebanyak 475.428 unit. Angka itu turun 3,71% secara bulanan (month-to-month/mtm) dibandingkan Juni 2023 yang terjual 493.763 unit.
Namun dibandingkan Juli 2022 yang menjual 326.452 unit, maka capaian pada Juli 2023 melesat 45,63% (year-on-year/yoy).
Berbeda dengan penjualan ekspor, volumenya mencapai 53.443 unit pada Juli 2023. Angka ini naik 7,03% secara bulanan (mom), sedangkan secara tahunan justru menurun 25,18% (yoy).
Berdasarkan jenisnya, penjualan sepeda motor scooter masih memberikan kontribusi terbanyak, baik dalam penjualan domestik maupun ekspor. Penjualan scooter tercatat menyumbang 89,53% terhadap total penjualan domestik, serta 52,98% terhadap total ekspor pada Juli 2023.
Selanjutnya, sepeda motor jenis underbone berkontribusi 5,26% terhadap total penjualan domestik dan 22,56% terhadap total ekspor. Di sisi lain, motor sport berkontribusi 5,21% untuk domestik dan 24,46% untuk ekspor.
Secara kumulatif, penjualan sepeda motor domestik pada Januari-Juli 2023 mencapai 3.677.358 unit, meningkat sekitar 42,91% dibandingkan periode Januari-Juli 2022 (cummulative-to-cummulative/ctc) yang sebesar 2.573.079.
Sementara, total ekspor sepeda motor RI pada Januari-Juli 2023 mencapai 322.165 unit, turun 22,92% (ctc).
(Baca: Daftar Harga 25 Motor Listrik Subsidi Agustus 2023, Paling Murah Rp 5 Jutaan!)